Papua, manokwaripos.com – Aksi serangan oleh Kelompok Separatis dan Teroris Papua (KSTP) terhadap anggota TNI kembali terjadi di Kabupaten Puncak, Papua. Koramil di Jenggernok, Distrik Gome tiba-tiba ditembaki, Selasa (28/6/2022).
Koramil Gome Satgas Kodim Yonif R 408/SBH Pos Gome itu ditembaki oleh anggota KSTP pada pukul 09.07 WIT.
Aksi gangguan keamanan KSTP Puncak itu berupa enam kali tembakan menyasar Koramil Gome Satgas Kodim Yonif R 408/SBH dari arah Pangkalan Ojek Gome (CO 53M 794077 9557647) yang berjarak 300 m dari Pos Koramil.
Merespons serangan penembakan, personel Koramil Gome Satgas Kodim Yonif R 408/SBH membalas tembakan tersebut sehingga terjadi kontak tembak.
“Merespons hal ini, personel Koramil Gome Satgas Kodim Yonif Raider 408/SBH membalas tembakan tersebut sehingga terjadi kontak tembak,” kata sumber yang enggan disebut namanya.
Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol KAV Herman Taryaman saat hendak dikonfirmasi belum menjawab pesan WhatsApp.
Diketahui pasukan TNI yang berada di lokasi berasal dari Yonif Raider 408/SBH yang bermarkas di Sragen, Jawa Tengah. Pasukan ini bertugas di Tanah Papua sejak Agustus 2021.
Batalyon Infanteri berkualifikasi Raider ini merupakan salah satu pasukan pemukul Kodam IV/Diponegoro di bawah langsung Korem 074/Warastratama. Pasukan ini akan mengakhiri tugasnya di Kabupaten Puncak pada Juli 2022.
Sumber: daerah.sindonews.com